Penyebab keputihan pada remaja. Sekitar 6 bulan sampai satu tahun sebelum seorang gadis remaja mendapat haid pertamanya, tubuhnya dapat mulai menghasilkan keputihan. Hal ini normal dan disebabkan oleh tingkat perubahan hormon dalam tubuh seorang gadis. Cairan ini membantu untuk menjaga vagina tetap sehat. Anak gadis remaja terus memiliki keputihan setelah mereka mendapatkan periode mereka.
Perempuan juga memiliki cairan, yang berlanjut sampai menopause, ketika tubuh mereka tidak membuat sebanyak itu.
Cairan vagina yang normal dapat bervariasi. Mereka mungkin menjadi kurus dan sedikit lengket tebal dan lengket. Mereka bisa jernih dengan warna putih. Jumlah debit juga dapat bervariasi tergantung pada siklus menstruasi seorang gadis. Misalnya, cairan cenderung sedikit lebih berat sekitar waktu seorang gadis berovulasi, yang adalah ketika telur dilepaskan dari ovarium dan bergerak ke tuba fallopi.
Untuk itu, bagi remaja putri harus melindungi organ kewanitaannya dari keputihan. Seperti yang kita tahu, organ kewanitaan merupakan masa depan untuk mengarungi bahtera rumah tangga kelak. Sehingga sangat penting bagi kita mengetahui, faktor penyebab keputihan pada remaja.
Perempuan juga memiliki cairan, yang berlanjut sampai menopause, ketika tubuh mereka tidak membuat sebanyak itu.
Cairan vagina yang normal dapat bervariasi. Mereka mungkin menjadi kurus dan sedikit lengket tebal dan lengket. Mereka bisa jernih dengan warna putih. Jumlah debit juga dapat bervariasi tergantung pada siklus menstruasi seorang gadis. Misalnya, cairan cenderung sedikit lebih berat sekitar waktu seorang gadis berovulasi, yang adalah ketika telur dilepaskan dari ovarium dan bergerak ke tuba fallopi.
Untuk itu, bagi remaja putri harus melindungi organ kewanitaannya dari keputihan. Seperti yang kita tahu, organ kewanitaan merupakan masa depan untuk mengarungi bahtera rumah tangga kelak. Sehingga sangat penting bagi kita mengetahui, faktor penyebab keputihan pada remaja.
Adapun beberapa penyebab keputihan pada remaja antara lain:
1. Kurangnya Kesadaran
Remaja putri dengan segala kesibukannya bermain, belajar dan segala aktivitasnya, biasanya sering menyepelekan hal yang penting. Banyak para remaja hanya menjaga tampilan luar tanpa memperdulikan kesehatan organ dalam. Akibatnya, tidak sedikit para remaja justru menderita keputihan. Bahkan berdasarkan survey yang pernah dilakukan, hampir 40 persen remaja putri kurang peduli dengan organ kewanitaannya. Salah satu yang sering terjadi adalah kurangnya kesadaran menjaga kebersihan organ kewanitaan.
2. Penggunaan Pakaian Dalam
Salah satu pemicu timbulnya keputihan di kalangan remaja adalah penggunaan pakaian dalam yang ketat. Pakaian dalam yang ketat membuat sirkulasi udara tidak lancer sehingga menyebabkan organ dalam kewanitaan menjadi lembab. Nah kondisi ini akan memudahkan bakteri untuk tumbuh dan berkembang. Seperti yang diketahui, bakteri merupakan pemicu timbulkan keputihan.
3. Pemilihan Pembalut
Pemilihan pembalut juga menjadi salah satu penyebab keputihan pada wanita. Seperti yang diketahui, pembalut merupakan alat yang bersentuhan langsung dengan organ kewanitaana saat haid. Oleh karena itu, dalam memilih pembalut haruslah yang benar-benar kualitas bagus. Tidak asal menyerap tetapi juga memberikan efek yang baik untuk kesehatan.
Itulah beberapa faktor umum penyebab keputihan pada remaja. Untuk itu segeralah mulai sekarang menjaga organ kewanitaan agar terhindar dari keputihan.
No comments:
Post a Comment